PkM bersama FKHMEI di Yayasan Sayap Ibu, Bintaro

Backdrop Pengobatan Massal di Yayasan Sayap Ibu, Bintaro

 

Minggu, 27 April 2014 bertempat di Yayasan Sayap Ibu Bintaro, Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa Elektro Indonesia wilayah 6 (FKHMEI wil.6, daerah jangkauan Jabodetabek dan Banten) berpartisipasi sebagai sukarelawan dalam acara pengobatan massal. Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro UPH (HMTE UPH) sebagai anggota FKHMEI ikut terlibat dalam acara yang dikhususkan bagi lansia ini. Acara pengobatan massal ini merupakan acara pengobatan gratis bagi 200 orang lansia yang sedang sakit dan yang tidak mampu membayar pengobatan di rumah sakit. Acara ini adalah bentuk pengabdian masyarakat yang digerakkan oleh tim dokter LKU An Nashr.

 

 

Para Lansia Peserta Acara dan Pemeriksaan Tekanan Darah sebelum Pemeriksaan Dokter

 

Pengobatan massal dengan tema “Touch with Care, Love, & Hug” ini mendapat banyak dukungan yang terbukti dengan banyaknya jumlah sukarelawan. Terdapat sekitar 80 orang sukarelawan yang berasal dari berbagai lembaga dan organisasi seperti Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa Elektro Indonesia (FKHMEI), CCIT Fakultas Teknik Universitas Indonesia (CCIT FT UI), SMA Pembangunan Jaya, Fakultas Kedokteran Gigi Moestopo, Young and Care Community (YCC), dan lain-lain.

 

Acara yang dimulai pukul 08.00 hingga 11.30 ini sangat bermanfaat untuk berbagai pihak yang terlibat dan tentunya juga untuk HMTE UPH sendiri.  Dengan adanya acara ini, HMTE UPH dapat membangun hubungan yang baik dengan himpunan mahasiswa elektro yang tergabung dalam FKHMEI, seperti HMTE STT PLN, HMTE Akademi Telkom, HMTE Untirta, HMTE ITI, HMTE Universitas Budi Luhur, HMTE Universitas Gunadarma, dan juga dengan organisasi lain di luar FKHMEI yang ikut terlibat dalam acara ini. Manfaat berikutnya adalah menumbuhkan jiwa sosial kepada para pengurus himpunan untuk peduli dengan orang lain. Kegiatan ini menyadarkan pengurus HMTE bahwa di luar sana banyak sekali orang yang tidak mampu membiayai pengobatan, kesulitan dalam mencari makan, dan tidak mendapatkan pendidikan yang layak. Itulah salah satu tantangan yang dihadapi oleh kaum muda penerus bangsa untuk membangun negara ini. Sikap peduli seperti ini dapat dibangun lewat hal-hal kecil seperti acara ini.

(“I believe if one person can make a change, so how about you?” – Christian S.)

 

 

FKHMEI wilayah 6 dan Para Sukarelawan

ACTIVITIES